Mandala Buka Rute Surabaya-Bangkok






Mandala Buka Rute Surabaya-Bangkok merupakan topik kali ini yang akan kita bahas.

JAKARTA, KOMPAS.com - Mandala Airlines, maskapai penerbangan Indonesia dengan tarif terjangkau (low-cost-carrier) membuka rute internasional baru yaitu Surabaya-Bangkok yang mulai terbang pada 2 Agustus 2013.

Pada saat yang bersamaan, Mandala Airlines juga menambah frekuensi penerbangan untuk rute Jakarta-Surabaya menjadi dua kali sehari.

Surabaya merupakan salah satu kota terbesar di Indonesia dengan tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi. Surabaya juga merupakan pusat bisnis, perdagangan, industri, dan pendidikan di kawasan Jawa Timur yang menjadikan Surabaya berkembang menjadi kota metropolis dengan jumlah masyarakat mencapai 3 juta jiwa," kata Presiden Direktur Mandala Airlines Paul Rombeek, seperti dikutip dari siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (2/7/2013).

Pihaknya optimis dan percaya bahwa masyarakat Surabaya akan menyambut baik rute tujuan Surabaya-Bangkok tersebut. Surabaya sebagai kota terbesar kedua di Indonesia juga terbukti merupakan salah satu kota pilihan wisatawan mancanegara.

Angka dari Biro Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Timur mencatat jumlah wisatawan mancanegara yang melalui Bandara Internasional Juanda pada periode Januari-April 2013 mencapai 70.374 orang atau naik sebesar 15,73 persen dibanding jumlah pada periode yang sama tahun 2012 yang mencapai 60.808 orang.

Dari jumlah tersebut, wisatawan dari Thailand merupakan yang terbanyak keempat setelah Malaysia, Singapura dan China, dengan jumlah mencapai 1.767 wisatawan atau naik sebesar 64,37 persen dari periode yang sama tahun 2012.

Harga tiket Surabaya-Bangkok ditawarkan mulai dari harga Rp 1.200.000 untuk sekali jalan sedangkan Jakarta-Surabaya mulai dari Rp 300.000. Harga belum termasuk pajak, booking fee, dan biaya tambahan lainnya (bagasi tambahan, asuransi tamb ahan, Board Me First, Seat Selector, Switch My Flight, dll).

Cek artikel menarik lain seperti Mandala Buka Rute Surabaya-Bangkok di blog kami.

No comments: